PELAKSANAAN
PROJECT WORK
1.1.
WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN
A.
Waktu Pelaksanaan
Project work ini dilaksanakan dari tanggal 20 s.d. 24 Desember 2016
B.
Tempat Pelaksanaan
Project work ini dilaksanakan di Bengkel Listrik SMK Negeri 2 Argamakmur,
Kabupaten Bengkulu Utara.
1.2.
ALAT DAN BAHAN
A.
Alat
1.
Tang Kombinasi
2.
Obeng Double +/-
3.
Tespen
4.
Multimeter
5.
Panel box
B.
Bahan
1.
MCB 1 fasa
2.
Kontaktor magnet
3.
Kabel NYM merah dan hitam
4.
Fitting
5.
Lampu
6.
Saklar tuas
7.
Push botton NO dan NC
1.3.
LANGKAH KERJA
1.
Siapkan alat dan bahan yang diperlukan
2.
Tes terminal NC dan NO pada kontaktor dan tombol dengan multimeter
3.
Pasang rangkaian sesuai dengan gambar kerja
a.
Menyusun Rangkaian Kontrol
1.
Sumber dari MCB masuk ke tombol NC 1, keluarannya akan masuk ke tombol NC 2
, artinya tombol NC 1 dan NC 2 dihubungkan secara seri.
2.
Keluaran dari tombol NC 2 masuk ke tombol NO 1 lalu dikopelkan ke tombol NO
2, artinya tombol NO 1 dan NO 2 dihubungkan secara paralel dan dikopelkan lagi
ke kontaktor terminal 13 atau NO pada kontaktor, bagian inilah nanti yang akan
mengunci tombol push botton saat ditekan.
3.
Keluaran dari terminal 13 adalah terminal 14 lalu masuk ke koil terminal A1 dan keluarannya dari A2, di koil
inilah saat arus mengalir koil yang berupa kumparan akan menjadi magnet yang
akan menarik dan melepas kontak sehingga kontak menjadi terhubung dan arus
listrik dapat mengalir.
4.
Dari A2 maka keluaran menuju MCB netral.
b.
Menghubungkan rangkaian kontrol dan rangkaian utama
Hubungkan rangkaian
kontrol yang telah dirangkai dengan rangkaian utama dengan menghubungkan sumber
dari MCB menuju ke terminal 1 keluarannya dari terminal 2 dan ke lampu (
sebagai indikator rangkaian bekerja ). Sedangkan dari MBC netral dihubungkan
keterminal 3 dan keluarannya dari terminal
4 ke lampu.
Rangkaian instalasi
penerangan yang menggunakan komponen instalasi tenaga yaitu kontaktor magnet dan
push botton, cara kerja rangkaian ini adalah :
·
Saat tombol NO 1 ditekan maka lampu akan menyala ini menunjukkan bahwa saat
tombol ditekan saklar pada push botton terhubung sehingga arus dapat mengalir,
tombol ini dapat terkunci ini dapat dilihat saat tombol kita lepas maka posisi
tombol tidak kembali, artinya fungsi pengunci pada kontaktor bekerja.
·
Dalam rangkaian ini kontaktor bekerja berdasarkan sistem kemagnetan. Saat
arus mengalir ke kontaktor, koil menjadi magnet dan menarik saklar NO pada
kontaktor sehingga kontaktor dapat mengunci tombol yang sedang ditekan, selain
itu saat saklar terhubung arus yang mengalir akan digunakan untuk beban yang dalam
rangkaian ini adalah lampu, jika pada instalasi tenaga beban yang digunakan
adalah motor – motor listrik.
· Saat tombol NC 1 di tekan maka lampu akan padam ini menunjukkan bahwa saat
tombol ditekan maka saklar push botton terputus atau tidak terhubung lagi
sehingga arus tidak mengalir dan lampu menjadi padam.
· Jika rangkaian ini dibuat untuk ruangan yang panjang, maka lampu dapat
dinyalakan dan dimatikan di tempat yang berbeda dengan tombol yang berbeda,
itulah digunakan tombol NC 2 yang akan dimatikan oleh tombol NC 2.

